MANAJEMEN PROYEK
(geodecy engineering)
Manajemen
adalah suatu proses penggunaan manusia, uang, dan peralatan yang dituangkan
dalam suatu wadah tertentu, untuk mencapai suatu tujuan atau sasaran dalam
batas ruang dan waktu tertentu, dengan menggunakan metodik atau sistematik tertentu
agar tercapai dayaguna dan tepat guna sebesar-besarnya.
Unsur dari pengertian diatas ;
Sarana : Manusia, Peralatan, dan Uang
Organisasi Pelaksana : Wadah/ sebuah
pengaturan
Pembatas : Ruang
(lokasi dan lingkungan kegiatan) dan Waktu
Tujuan Menejemen
Adalah mendapatkan suatu cara yang sebaik-baiknya dilakukan, agar dengan sumber daya yang sangat terbatas (seperti modal, tenaga, bahan) dapat dicapai sasarannya.
- TATA LAKSANA PROYEK
MENATA kegiatan (tata proyek) dan MELAKSANAKAN poryek
(laksana proyek) dalam arti perencanaan sampai pengawasannya.
- Parameter Menjalin Jaringan Kerja
§
Umpan Menejemen
§
Kendala Waktu/ Dimensi waktu
- Rumusan Keberhasilan Sebuah Proyek
“ CEPAT – TEPAT – CERMAT – SELAMAT “
- Sistem Dalam Pelaksanaan Tugas
Pelaksanaan
tugas merupakan kumpulan-kumpulan kegiatan atau proses. Pekerjaan adalah bagian
dari proses-proses didalam kehidupan manusia; dengan pengertian “jasa” manusia
sebagai umpan bagi berlangsungnya suatu proses.
Dimana ;
-
Proses untuk membahas sistem
-
Kegiatan untuk bahas mengenai organisasi / prosedurnya
Dasar-dasar dalam batasan manajemen
- Manusia
Dengan memperhatikan persyaratan
kecakapan dan ketrampilan sesuai dengan bidang tugasnya
- Sumber daya
Dapat meliputi orang, bahan,
peralatan, dan perlengkapannya. Perlu ditetapkan jumlah, macam, dan
kualifikasinya berdasar urgensi pelaksanaan tugas.
- Otoritas
Merupakan produk hukum, yang
antar lain berupa surat keputusan dan tanggung jawab yang digariskan.
- Perlu Diperinci Lebih Lanjut
Rencana-rencana, program dan
pengawasan, termasuk unsur pengendalian dan pembatasannya.
Displin berpikir
Hal-hal yang berkaitan dengan
displin berpikir ;
- Sistem: diartikan sebagai masalah yang harus dikenal sampai pada strukturnya, dan merupakan perpaduan antar ilmu dan pemikiran yang dilandasi oleh kesatuan pandangan
- Pendekatan sistem dapat dirumuskan sebagai pendekatan melalui pengenalan masalah sampai pada strukturnya.
- Displin berpikir disini dimaksudkan agar dibiasakannya untuk mengenal masalah sampai pada strukturnya. Masalah adalah pengertian netral, sedang persoalan selalu melibatkan adanya penyimpangan-penyimpangan/kelainan diluar titik tolak penglihatan tertentu.
- Dalam disiplin berpikir dituntut pula agar dapat mengenal masalah dengan baik, maksudnya agar mengenal masalah sampai pada strukturnya. Struktur adalah bagian masalah yang terdapat tingkat kepentingan/beda kepentingan; sehingga nampak adanya hirarki. Syarat untuk dapat mengenal masalah jika pada masalah yang bersangkutan dikaitkan dengan tujuan tertentu.
- Mamfaat mengenal masalah sampai pada strukturnya adalah;
- . Menyadari adanya tujuan
- Penyeragaman titik tolak penglihatan
- Mempermudah dalam mencapai kesepakatan
- Penciptaan ukuran yang seragam atas persoalan yang timbul
- Membantu pengaturan yang melembaga/ institusional
SIKLUS MANAJEMEN
Tiga unsur pokok :
·
Perencanaan
o
Formulasi Rencana
§
Organisasi
o
Pemograman
§
Dana Anggaran
·
Pelaksanaan
o
Pimpinan dan Pengendalian
§
Pengendalian
§
Koordinasi
·
Pengawasan
o
Pelaporan dan Evaluasi
§
Keuangan
-
Audit dan Account
§
Aktivasi Fisik
-
Progres
Umpan Manajemen Terpakai
Ditinjau dari beberapa aspek ;
- Otoritas
Berupa
gambaran intitusi yang menyangkut pengaturan wewenang, tanggung jawab, dan hak
seseorang dalam proses. Bentuknya dapat berupa surat keputusan atau job
diskripsi yang orientasinya bersifat umum maka sering disebut juga produk hukum
ini sebagai Umpan Umum
- Koordinasi
Diarahkan
dalam pencapaian sasaran dan pengendalian yang bentuknya dapat berupa rencana
mengandung ketentuan yang melandasi permasalahan. Rencana merupakan rumusan
tujuan dan sasaran, dimana ;
§
Tujuan berhubungan dengan proses
§
Sasaran berhubungan dengan produk
Dan
orientasinya pada produk secara khusus, maka hal diatas disebut Umpan Khusus.
- Pembatasan
Unsur
pembatas atau limitasi adalah termasuk umpan teknologis yang berupa standar,
manual, dan petunjuk pelaksanaan lainnya. Ketentuan pembatas pada umumnya suatu
usaha pengaturan yang ditunjukkan untuk menjamin tercapainya produk utama
(sasaran pokok). Umpan teknologis berorientasi pada produk secara khusus maka
tergolong Umpan Khusus.
- Dinamika
Bentuknya
berupa petunjuk-petunjuk yang bersifat psikososial yang menyangkut dorongan,
persuasi, dan lain-lain. Kelompok aspek tingkah laku manusia merupakan umpan
manajemen yang diperlukan untuk mendapatkan output yang maksimal dari manusia
dan bagian terpenting dari proses pencapaian sasaran.
Umpan Manajemen
ini dikelompokkan atas ;
§
Fungsi (kemampuan, keuletan, dan keluwesan)
§
Orang-orang (komunikasi, organisasi, dan
bergaul)
§
Tanggung jawab (manifestasi tanggung jawab, kepercayaan,
dan stabilitas)
§
Sifat personalitas (perhatian, tanggappan, dan
pengendalian terhadap keadaan)
§
Penguasaan diri (obyektifitas, penilaian diri,
dan sifat bisa diganti)
FAKTOR WAKTU DAN MASALAHNYA
Beberapa
perusahaan yang bergerak dibidang survai dan pemetaan serta perusahaan yang
melayani jasa keteknikkan (Engineering Project) mempergunakan dasar PERT dan
CPM.
- PERT (Program Evaluation Review Technique)
Yang artinya
adalah teknik menilai dan mempertimbangkan program, suatu program yang
dikembangkan oleh Navy special Project Office di Amerika Serikat. Dengan PERT
diharapkan sebanyak mungkin dapat mengurangi adanya penundaan produksi dan
dapat dengan cepat mengkoordinasikan dan mensinkronkan bagian-bagian atau sub
proyek terhadap keseluruhan proyek secara utuh.
- CPM (Critical Path Methode)
Yang artinya adalah jalur kritis.
No comments:
Post a Comment